Senin 28 Oct 2013 00:53 WIB

Polres Agam Imbau Masyarakat Aktifkan Siskamling

Pembobolan rumah (ilustrasi).
Foto: Blogspot.com
Pembobolan rumah (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, LUBUKBASUNG, SUMBAR -- Kepolisian Resor Agam, Sumatera Barat, mengimbau masyarakat untuk mengaktifkan kegiatan sistem keamanan lingkungan atau siskamling guna menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.

Kepala Kepolisian Resor Agam AKBP Asep Ruswanda di Lubukbasung, Ahad (27/10), mengatakan, siskamling bertujuan agar keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat bisa terjaga, mengingat wilayah Polres Agam rawan kasus pencurian.

Dalam minggu ini, kata dia, terjadi kasus pencurian mobil box di Hotel Anugrah Kecamatan Lubukbasung pada Kamis (24/10) dan penjambretan di Depan Puskesmas Bawan Kecamatan Ampek Nagari pada Jumat (25/10). Lalu kasus pencurian di kantor pemerintahan pada malam hari yang terjadi 20 Agustus.

"Saat ini kasus pencurian mobil box dan pencurian kantor pemerintahan masih dalam penyidikan. Sementara pelaku penjambretan sudah ditahan di Mako Polsek Ampek Nagari," katanya.

Asep Ruswanda mengakui, saat ini Siskamling dan Forum Kemitraan Kepolisian Masyarakat (FKPM) sudah terbentuk di setiap nagari di wilayah hukum Polres Agam yakni, Kecamatan Lubukbasung, Ampek Nagari, Palembayan, Tanjung Raya, Matur dan Tanjung Mutiara.

Namun, sebagian siskamling dan FKPM tidak aktif karena beberapa faktor.

"Dengan kondisi ini, kita meminta masyarakat untuk mengkatifkan Siskambling dan FKPM di 33 nagari yang ada," katanya.

Menurut dia, kegiatan siskamling dan FKPM ini sangat membantu pihak kepolisian dalam meningkatkan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat.Hal ini karena anggota Polres Agam masih kekurangan personel dan hal ini hampir terjadi di setiap Polres di Polda Sumbar.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement