REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petani diimbau untuk tertib melakukan penanaman komoditas sesuai jadwal. Pemerintah memberi dukungan dengan melakukan koordinasi dengan balai penelitian dan pengembangan (balitbang) balai benih di daerah.
Apabila hal ini dilakukan dengan tertib, diharapkan petani mendapatkan nilai tambah. "Pengaturan jadwal tanam itu sangat penting," ujar Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Rusman Heriawan ditemui di kompleks DPR RI, Senin (21/10).
Kementan juga melihat masih terdapat persoalan mendasar terkait keberadaan benih unggul. Balitbang pun diharapkan bisa menyediakan benih sesuai jadwal tanam. Untuk itu koordinasi akan dilakukan agar petani lebih siap menghadapi kondisi lahan pertanian di masa depan, khususnya dalam mengejar target swasembada kedelai.
Sejauh ini Kementan optimistis target pengadaan 2,5 juta ton kedelai bisa tercapai. Caranya dengan memanfaatkan segala fasilitas dengan maksimal. "Kalau soal anggaran kedelai kurang, ya iya. Tapi bukan berati kita gak bisa lakukan yang 2,5 juta ton," katanya.