REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI--Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi, Jawa Barat, menjanjikan pembangunan ruas Lingkar Utara di Cimahi dimulai pada 2014. Melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU)nya, pemkot mengklaim, pembangunan fisik tersebut mampu mengatasi kemacetan secara signifikan yang terjadi di Cimahi.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PU Kota Cimahi, Agus Joko mengatakan, salah satu kegiatan yang turut menjadi pekerjaan rumah utama bagi Dinas PU Cimahi itu, memang sudah lama diagendakan. Hanya saja karena terkendala beberapa persoalan, barulah jelang akhir 2013 ini menemui titik terang.

''Hal yang menyulitkannya, memang pengadaan lahan. Alhamdulillah, kita melakukannya secara bertahap,'' kata Agus kepada Republika, Ahad (13/10).

Ia pun menjelaskan, terkait titik terang rampungnya pengadaan lahan Lingkar Utara Cimahi itu. Agus mengatakan proses penyelesaian pembebasan lahan untuk pembangunan Lingkar Utara  hampir mencapai 100 persen.

Kebutuhan lahan sepanjang 800 meter tersebut, lebih dari 50 persen sudah terbebaskan. ''Sekarang ini masih terus berlanjut,'' tuturnya.

Berdasar kondisi terakhir Agus meyakini waktu yang dibutuhkan hingga pembebasan 100 persen tak akan lama. Ia optimistis,awal 2014 pembangunan ruas jalan Lingkar Utara yang ditunggu-tunggu warga Cimahi itu bisa segera dimulai.

Ia menjelaskan, jalan Lingkar Utara Cimahi ini akan menyambungkan Jalan Pesantren yang ada di Cimahi dengan Jalan Pasirkaliki yang ada di Kota Bandung. ''Pembangunannya sudah termasuk dengan jembatan yang sepanjang 50 meter. Semoga, 2014 juga bisa selesai,'' katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika