REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Golkar terpaksa menunda pelaksanaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang sedianya akan digelar 20 Oktober 2013. Alasan penundaan itu karena sampai saat ini belum ada hotel yang bisa digunakan.
"Penundaannya terkait masalah tempat acara yang waiting list. Beberapa hotel masih kita tunggu konfirmasi jadwalnya. Sekaligus waktunya kami gunakan untuk mematangkan semua persiapan," kata Wasekjen Partai Golkar, Nurul Arifin di Jakarta, Rabu (9/10).
Ia menambahkan, paling lambat penundaan Rapimnas dilakukan selama satu bulan atau sebelum 20 November 2013.
"Namun jadwal untuk bakti sosial, ziarah, dan tumpengan masih tetap dilaksanakan 20 Oktober ini. Waktu rapimnas kita batasi sebelum 20 November harus sudah terlaksana. Mudah-mudahanan lokasi yang kami inginkan tersedia di antara tanggal tersebut," ungkap Nurul.
Agenda Rapimnas tidak mengalami perubahan sama sekali. Ia juga menyebutkan, penundaan itu tak ada kaitannya dengan wacana ikutnya DPD II Golkar dan kasus suap yang membelit Gubernur Banten Ratu Atut Chosyiah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika