Senin 07 Oct 2013 20:48 WIB

Rommy-Syaifullah Bantah Terima Uang Proyek Kementan

Rep: M Akbar Wijaya/ Red: Dewi Mardiani
Romahurmuziy
Romahurmuziy

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan, Hasrul Azwar, mengaku sudah mengonfirmasi anggota fraksinya, Rommahurmuziy dan Syaifullah Tamliha perihal tuduhan yang disampaikan Direktur PT Cipta Inti Parmindo, Yudi Setiawan. Yudi menyebut sempat memberi uang 130 ribu dolar AS untuk memuluskan proyek benih jagung di Kementerian Pertanian (Kementan).

 

"Saya sudah berbicara dengan saudara Rommy dia tidak ada menerima uang yang disebut dalam persidangan LHI," kata Hasrul ketika dihubungi wartawan, Senin (7/10). Hasrul mengatakan Rommy tidak mengenal nama-nama yang disebut Yudi dalam persidangan. Dia bahkan mengaku tidak pernah bertemu dengan Yudi. "Tidak ada ada transaksi," katanya

Menurut Hasrul, bantahan yang disampaikan Rommy dan Syaifullah dilakukan di bawah sumpah. Keduanya dimintai konfirmasi hari ini di ruang Fraksi PPP di DPR. "Saya sudah interogasi mereka. Di bawah sumpah," ujarnya.

PPP menengarai ada muatan politis dari pernyataan yang disampaikan Yudi di pengadilan tipikor. Menurutnya pernyataan itu berkaitan dengan Pemilu 2014. "Semacam indikasi pencemaran. PPP terkena imbas korupsi. Ini untuk mencemarkan jelang 2014," kata Hasrul.

Hasrul yang juga wakil ketua umum PPP mempersilakan KPK mengklarifikasi pernyataan Yudi kepada Rommy dan Syaifullah. Menurutnya, DPP PPP sudah berpesan kepada keduanya untuk tidak bepergian ke luar daerah. Hal ini untuk memudahkan KPK bila ingin memintai keterangan. "Dahulukan dulu KPK, menyangkut nama baik," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement