Jumat 04 Oct 2013 21:53 WIB

Kronologis Kebakaran di Pesantren Ustaz Yusuf Mansur

Kondisi saung-saung Pondok Pesantren Darul Quran, pimpinan Ustaz Yusuf Mansur, setelah terjadi kebakaran, Jumat (4/10) petang
Foto: ROL
Kondisi saung-saung Pondok Pesantren Darul Quran, pimpinan Ustaz Yusuf Mansur, setelah terjadi kebakaran, Jumat (4/10) petang

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebakaran yang melanda Pondok Pesantren Darul Quran, pimpinan Ustaz Yusuf Mansur, Jumat (4/10) petang, menghanguskan tujuh saung dari bambu dan melalap satu minimarket bernama Daqumart.

Dwi Eva, adik ipar Ustaz Yusuf Mansur, mengatakan, kebakaran terjadi lantaran seorang santri membakar kasur bekas di taman dekat saung-saung tempat santri belajar. Namun, api dari pembakaran kasur tersebut terbawa angin dan cepat menyambar ke saung.

"Emang Eva juga lagi di paviliun. Abis Shalat Ashar, ada santri nyebut Allahu Akbar sambil lari-lari. Pas aku keluar, masya Allah itu api udah gede banget," tutur Eva saat berbincang dengan ROL via BlackBerry Messenger (BBM), Jumat petang.

Eva menjelaskan, di dalam saung-saung tersebut terdapat alat-alat audio dan sound system untuk Tahfidz Intensive. "Alhamdulillah gak ada korban jiwa dan gak kena rumah penduduk sekitar," tuturnya.

Sayangnya, Eva belum bisa menafsirkan perkiraan kerugian akibat musibah yang menimpa Ponpes yang terletak di kampung Ketapang, Cipondoh, Tangerang, Banten itu.

Dihubungi terpisah, Komandan Kamil Pesantren Darul Quran mengatakan, dalam kebakaran itu, si jago merah melalap kamar tidur, ruang kelas belajar santri, bangku-bangku, meja, kasur, perpustakaan. Alhasil buku-buku yang ada di perpustakaan ludes dilalap api. "Korban jiwa tidak ada karena santri lagi libur," tuturnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement