Rabu 02 Oct 2013 16:27 WIB

208 Satgas Kesehatan Hewan Kurban Disiapkan Kota Tangerang

Rep: Nurhamidah/ Red: Djibril Muhammad
Penyembelihan hewan kurban pada hari raya Idul Adha 1433 H (ilustrasi).
Foto: Republika/Maspril Aries
Penyembelihan hewan kurban pada hari raya Idul Adha 1433 H (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Dinas Pertanian (Disperta) Kota Tangerang menjelang Hari Raya Idul Adha 1434 Hijriah akan dipersiapkan 208 Satgas Kesehatan Hewan Kurban dari 104 kelurahan di kota tersebut.

Disperta juga akan memberikan sosialisasi kepada 500 DKM se-Kota Tangerang perihal teknis pemotongan hewan kurban.

Kepala Seksi Perlindungan Kesehatan Hewan (Keswan) dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet), Disperta Kota Tangerang, Dinda Nur Lestari mengatakan para satgas akan diberikan pelatihan dan bimbingan teknis terkait penanganan hewan kurban pada 8–9 Oktober 2013.

"Tiap kelurahan ada dua orang satgas. Ada 104 kelurahan di Kota Tangerang sehingga totalnya 208 satgas," katanya kepada Republika, di Kantor Disperta, Jalan KS. Tubun Kota Tangerang, Rabu (2/10).

Pembentukan Satgas Kesehatan Hewan Kurban bertujuan untuk memantau terkait pemotongan hewan kurban maupun jenis ternak yang beredar di masyarakat. Nantinya, satgas akan dibekali keterampilan untuk penyembelihan yang sesuai kesejahteraan hewan.

Adapula cara penanganan maupun pemeriksaan hewan kurban dari sebelum dan sesudah disembelih. Selanjutnya mengenai perlakuan terhadap ternak dari mulai merebahkan hewan agar terhindar dari stress saat akan dilakukan pemotongan.

Menurut Dinda, hal–hal teknis tersebut sangat penting untuk diperhatikan mengingat dalam pemotongan ternak harus sesuai dengan kesejahteraan ternak. Selain itu, kesehatan hewan kurban juga harus diketahui hal itu untuk menentukan apakah layak dipotong atau tidak.

Selanjutnya bisa mengetahui kriteria daging kurban yang aman dan sehat untuk dikonsumsi. Pembentukan satgas tersebut karena keterbatasan tenaga dari Disperta untuk memantau ke seluruh wilayah di Kota Tangerang.

Disperta juga akan melakukan sosialisasi perihal teknis pemotongan hewan kurban kepada 500 DKM se-Kota Tangerang. Menurut dia, akan diberikan 500 CD dan leaflet berisikan pengetahuan cara penanganan hewan kurban yang baik dan benar.

DKM sebagai salah satu lembaga yang biasanya akan bertanggung jawab dalam pemotongan hewan kurban. Dia berharap upaya tersebut dapat bermanfaat untuk kepentingan masyarakat dalam pelaksanaan ibadah kurban.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement