REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) meluncurkan program Global Qurban bertajuk "Berqurbanlah, Beruntunglah".
Program ini selain disalurkan ke berbagai wilayah di Indonesia, juga akan disalurkan ke 15 negara. Presiden ACT Ahyudin mengatakan gempita umat Islam menyambut Idul Adha tahun ini belum berbanding lurus dengan membaiknya kondisi umat.
Kurban tahun ini bertepatan dengan terjadinya tragedi kemanusiaan di Mesir, Suriah, Muslim Rohingya di Myanmar, Palestina dan masih banyak lagi.
Selain negara yang disebutkan di atas, kurban juga akan disalurkan ke Somalia, Kenya, Bangladesh, pengungsi Suriah di Turki dan Yordania, Kamboja, Laos, Filipina, Thailand dan Malaysia.
"Di dalam negeri kami sudah mendata 514 desa sebagai calon penerima kurban," ujar Ahyudin dalam acara yang berlangsung di Auditorium Masjid Al-Bina, Senayan, Jakarta, Jumat (27/9).
Dia menambahkan, spirit Global Qurban adalah menjadikan ibadah pendongkrak produktivitas sekaligus mengharumkan nama bangsa Indonesia. Dari sisi penerima manfaat, Global Qurban menyalurkan daging kurban ke daerah rawan pangan dan bencana alam dan sosial.