REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Nama mantan presiden ke-2 RI Soeharto batal diusulkan menjadi nama pengganti Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Hal itu karena adanya pro kontra dengan rencana pemakaian nama Bapak Pembangunan tersebut. Terlebih, Soeharto belum menjadi pahlawan nasional.
Anggota Panitia 17, Muhammad Yamin, mengatakan setelah melakukan pembahasan mendalam dan mengakomodasi masukan dari masyarakat, pihaknya memutuskan nama Soeharto batal diusulkan untuk menjadi nama pengganti Jalan Medan Merdeka Barat. Begitu pun nama mantan Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin juga batal diusulkan mengganti nama Jalan Medan Merdeka Timur.
Sehingga menurut Yamin, hanya dua jalan yang akan diganti, yakni Jalan Medan Merdeka Utara menjadi Jalan Soekarno dan Jalan Medan Merdeka Selatan menjadi Jalan Hatta. "Hanya dua nama yang dipakai Soekarno dan Hatta, karena dua lainnya belum pahlawan. Nama Pak Harto dan Pak Ali belum akan diusulkan," kata Yamin, seperti dilansir situs beritajakarta.
Pemakaian nama Soeharto untuk mengganti nama Jalan Medan Merdeka Barat, memang menjadi kontroversi. Sebagian pihak menyetujui penggunaan nama tersebut, namun tak sedikit pula yang menolak. Sementara untuk pemakaian nama Soekarno-Hatta tidak menjadi persoalan, karena keduanya adalah proklamator kemerdekaan Indonesia.