Senin 02 Sep 2013 19:13 WIB

Polisi Masih Cari Sisa Peluru di Poso

Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: stjosephpost.com
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, POSO--Aparat kepolisian terus mencari sisa peluru yang diduga masih ada di dalam sumur di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Juru bicara Polda Sulawesi Tengah AKBP Soemarno di Palu, Senin mengatakan pencarian hari pertama dilakukan pada Minggu (1/9), dan selanjutnya pencarian dilanjutkan pada pada Senin siang.

Sehari sebelumnya ditemukan 624 peluru aktif di dalam sumur di belakang rumah Wagirin di Kelurahan Sayo, Kecamatan Poso Kota Selatan.

Sedangkan pencarian pada Senin, petugas menemukan sekitar 140 butir amunisi.

Peluru tersebut dalam keadaan berkarat namun diduga masih aktif.

Ratusan amunisi kaliber 5,56 milimeter itu diduga adalah sisa-sisa konflik Poso yang sengaja dibuang pemiliknya mengingat daerah itu sudah kondusif."Namun demikian, kami terus menyelidiknya guna mengetahui pemilik amunisi itu," kata Soemarno.

Dilihat dari jenisnya, kata dia, peluru amunisi tersebut diperuntukkan bagi senjata laras panjang.

Soemarno menuturkan bahwa penemuan peluru aktif itu bermula ketika Wagirin berusaha membersihkan sumur tua yang berada tidak jauh dari rumahnya.

Saat menyedot sumur berkedalaman 2,5 meter itu. Namun pria berumur 37 tahun itu melihat ratusan peluru berhamburan di dasar sumur. Karena itu dia kemudian melaporkan kejadian itu kepada polisi.

Petugas kemudian bergegas ke lokasi penemuan. Sebelum peluru itu diambil, petugas keamanan menguras air di dalam sumur yang memiliki diameter sekitar 80 cm.

Saat proses pengambilan peluru dari dalam sumur, di sekitar lokasi penemuan dijaga ketat

oleh polisi dari Polres Poso dan Brimob Polda Sulawesi Tengah.Seluruh peluru saat ini masih diamankan di Mapolres Poso guna diselidiki lebih lanjut.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement