Senin 02 Sep 2013 14:57 WIB

Populasi Sapi dan Kerbau di DIY Menurun

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Fernan Rahadi
Gerobak Sapi (ilustrasi)
Foto: ANTARA FOTO
Gerobak Sapi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA – Jumlah populasi sapi dan kerbau di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tercatat menurun dari tahun lalu. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi DIY, Wien Kusdiatmono, mengatakan hasil pendataan populasi sapi dan kerbau tahun ini tercatat sebanyak 276,9 ribu ekor.

“Angka tersebut turun dibandingkan dengan hasil pendataan sapi potong, sapi perah, dan kerbau pada 2011. Penurunannya sebanyak 103,7 ribu ekor dari 380,6 ribu ekor pada 2011,” katanya di kantor Badan Pusat Statistik Provinsi DIY, Senin (2/9).

Ditambahkannya, di DIY terdapat tiga kabupaten yang memiliki populasi sapi dan kerbau terbanyak, yakni Kabupaten Gunungkidul sebanyak 137,9 ribu ekor, Kabupaten Bantul sebanyak 50,7 ribu ekor, dan Kabupaten Kulonprogo sebanyak 45,6 ribu ekor.

“Kota Yogyakarta memiliki sapi dan kerbau paling sedikit dari wilayah lainnya, dengan jumlah populasi sebanyak 0,3 ribu ekor,” tambah Wien.

Menurutnya, jumlah penurunan populasi sapi secara absolut pada 2011-2013 terbesar terjadi di Kabupaten Gunungkidul, yakni sebanyak 38,9 ribu ekor. Dan Kota Yogyakarta mengalami penurunan populasi sapi dan kerbau terendah, yakni 0,09 ribu ekor.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement