REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Pasangan suami istri, Jefri (37) dan Sarmi, mengalami luka bakar tersambar api akibat selang kompor gas elpiji di rumahnya bocor pada Selasa. Pasutri yang tinggal di Kampung Joyotakan, Serengan, Solo itu langsung dilarikan ke Rumah Sakit Kustati.
Sarmi mengatakan peristiwa tersebut terjadi ketika dia sedang memasak air di dapur pada sekitar pukul 05.30 WIB. Sarmi kemudian meninggalkan ruang dapur untuk pergi ke WC umum yang berjarak tidak jauh dari rumahnya.
Ketika kembali ke dapur, Sarmi mendengar suara cukup keras seperti suara gas elpiji bocor. Dia kemudian membangunkan suaminya, Jefri, yang masih tertidur di ruang tamu.
Jefri langsung mengecek dapur dan berusaha mematikan api dari semburan selang kompor gas elpiji yang bocor. Tetapi, selang kompor meledak dan terlepas saat Jefri mencoba memadamkan api.
Api semburan gas elpiji tersebut menyambar Jefri dan Sarmi. Keduanya langsung menyelamatkan diri keluar rumah dengan luka bakar di bagian tangan, kaki, dan lehernya.
Jefri mengalami luka bakar di tangan kiri, punggung, dan lehernya. Dia kini masih dirawat di rumah sakit.
"Saya hanya mengalami luka bakar ringan di bagian tangan dan kaki,'' kata Sarmi. ''Suami saya cukup parah dan kini masih dirawat di rumah sakit.''
Kepala Polsek Serengan, Kompol Edy Sulistiyanto, membenarkan kejadian tersebut. Kejadian itu murni kecelakaan.
"Kami menyita tabung gas elpiji tiga kg dan selang regulator sebagai barang bukti untuk penyelidikan," kata Kapolsek.