REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bayi ketiga dari lima bayi kembar yang lahir di RSAB Harapan Kita, akhirnya meninggal dunia, Kamis (22/8). Bayi berjenis kelamin perempuan itu menghembuskan nafas terakhirnya setelah berjuang hidup selama dua hari.
Bayi satu-satunya yang berjenis kelamin perempuan tersebut memang memiliki bobot tubuh paling kecil dibanding bayi lainnya, yakni hanya 353 gram saja. "Meninggalnya tadi pukul 11.25 WIB," ujar Bagus (37), sang ayah bayi tersebut, ketika dihubungi ROL. Sekedar informasi, pada jam tersebut, pihak rumah sakit sedang menggelar konferensi pers dengan wartawan.
Menurut Bagus, kondisi si bayi memang sudah menurun sejak semalam. Sejak itulah, kata Bagus, dokter meminta dia untuk menjaga bayi yang dirawat di ruang NICU itu. Akhirnya, pada pagi tadi, bayi buah cinta Bagus dan Enita itu menghembuskan nafas terakhirnya. "Ya memang kondisinya sudah sangat lemah," kata menjelaskan.
Sementara kondisi sang ibu, Enita Fentrikana (31), baik meski masih berada dalam proses pemulihan. "Tadi dia minta untuk ketemu bayi-bayinya. Karena sejak operasi sampai sekarang belum pernah bertemu," tutup Bagus.