REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) telah menambah 50 gate di semua stasiun. Hal tersebut untuk mengurangi jumlah antrean di gate akibat membludaknya penumpang.
Direktur Utama PT KCJ Tri Handoyo mengatakan, sejak diberlakukannya tarif progresif pada 1 Juli lalu, jumlah penumpang kereta melonjak 30 persen. Sebelumnya rata-rata penumpang per hari 470 ribu. Saat ini jumlahnya rata-rata 580 ribu penumpang per hari.
Untuk menghindari antrean yang panjang, terutama pada jam-jam sibuk, maka PT KCJ menyediakan 50 gate tambahan. "Berdasarkan evaluasi pada pertengahan Juli, ternyata gate kita kurang. Maka kita tambah 50 lagi," ujarnya.
Menurut dia, PT KCJ akan terus menambah gate seiring dengan dengan bertambahnya jumlah penumpang. Apalagi, dia memprediksi penumpang akan terus bertambah karena PT KCJ juga akan menambah 180 unit kereta lagi.