Kamis 15 Aug 2013 17:54 WIB

Polri: Kamtibmas Oprasi Ketupat 2013 Kondusif

  Apel gelar pasukan Operasi Ketupat 2013 di Lapangan Silang Monas, Selasa (30/7).  (Republika/ Yasin Habibi)
Apel gelar pasukan Operasi Ketupat 2013 di Lapangan Silang Monas, Selasa (30/7). (Republika/ Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA—Kejahatan yang terlaporkan terjadi pada hari keenam lebaran operasi ketupat tahun mencapai 175 kasus. Kepolisian menyimpulkan situasi di keamanan dan ketertiban nasional (Kamtibnas) kondusif saat mendekati operasi ketupat selesai.

 

 “Untuk kemarin ada 175 kasus kejahatan. Konvensional 164, transnasional 7, terhadap kekayaan Negara 3, dan lainnya kejahatan berimplikasi berlanjut 1,” kata Kabag Penum Polri Agus Rianto di kantornya Kamis (15/8).

 

Agus mengatakan, dari sekian banyak kasus kejahatan, aksi pencurian kendaraa motor masih paling mendominasi. H-6 lalu, kata dia, ada 20 kasus pencurian kendaraan motor dengan total selama operasi ketupat mencapai 203 kasus.

 

“Posisi kedua pencruian berat dengan total 176 kasus, kami masih data semuanya hingga operasi ketupat berakhir (Kamis),” ujarnya.

 

Perwira dengan tiga melati ini berujar, secara umum selama 14 hari pelaksanaan operasi ketupat, situasi keamanan di Indonesia cukup terkendali.

 

Meski tak memungkiri ada aksi yang cukup heboh seperti peledakan di Vihara Ekayana, Jakarta Barat tempo hari, Mabes Polri tidak melihat ada aksi kejahatan yang terlalu menonjol. “Secara umum kondusif ya,” kata Agus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement