REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG--Dinas Ketenagakerjaan Pemerintah Kota Tangerang memprediksi jumlah pendatang pencari kerja pascalebaran sekitar 2.000 orang. Jumlah tersebut berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya ada 2.000 orang dari sejumlah wilayah mencari kerja di Kota Tangerang.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Tangerang, Abduh Surahman menuturkan kebanyakan para pencari kerja pasca lebaran berasal dari wilayah Jawa maupun Sumatera. “Data tahun lalu ada 2.000 pendatang baru yang mencari kerja, untuk tahun ini sepertinya tidak jauh berbeda,” katanya pada Republika, Sabtu (10/8).
Jmlah tersebut, katanya, bisa saja sama dengan tahun lalu atau bahkan lebih. Hanya saja, rata – rata setiap pasca lebaran berada di angka 2.000 an pendatang.
Abduh mengatakan kepada para pendatang yang akan mencari kerja di Kota Tangerang diharapkan sudah memiliki keterampilan dan perusahaan yang dituju. Selain itu, saat datang harus sudah mempunyai kartu kuning atau kartu pencari kerja dari daerahnya masing – masing. Tetapi jika belum memiliki kartu kuning maka untuk melamar di kota tersebut harus tercatat terlebih dahulu sebagai warga Kota Tangerang.
“Kalau sudah punya kartu kuning silahkan, tapi untuk yang belum punya harus punya KTP Kota Tangerang,” ungkapnya. Apabila sudah tercatat sebagai warga kota tersebut maka bisa membuat kartu kuning di Kantor Disnaker Kota Tangerang.
Ia mengatakan semua proses pembuatan administrasi terkait pembuatan KTP harus diurus sendiri. Abduh juga menyatakan tidak bisa melarang siapa pun untuk mendatangi kota tersebut.