REPUBLIKA.CO.ID,DEPOK -- Hujan deras sejak Rabu sore mewarnai malam takbiran datangnya 1 Syawal 1434 Hijriah di Kota Depok, Jawa Barat.

"Walaupun hujan, saya akan merayakan malam kemenangan ini di masjid dengan mengumandangkan kebesaran Allah bersama umat lainnya," kata Yusuf, salah seorang warga Depok, Rabu (7/8) malam.

Kumandang takbir mulai bergema di masjid-masjid di Kota Depok seperti di Masjid Al-Muhajirin Jalan Nusantara.

Gema takbir terdengar saling bersahutan setelah pemerintah menetapkan 1 Syawal 1434 Hijriah bertepatan hari Kamis (8/8) berdasarkan sidang Isbat yang dipimpin oleh Menteri Agama Surya Dharma Ali.

Pengurus Masjid Al-Muhajirin malam itu juga langsung membagikan zakat fitrah kepada orang-orang yang berhak. "Inilah saatnya menyambut hari kemenangan dengan bertakbir di masjid," kata Andi Surya, warga Depok lainnya.

Ia mengatakan kemenangan tersebut perlu diikuti dengan membayar zakat fitrah kepada mereka yang tidak mampu. "Semoga amal ibadah kita diterima Allah," harapnya.

Tidak kalah ramainya adalah sejumlah pasar di Depok Jaya dan Pasar Dewi Sartika. Di tempat tersebut juga banyak dijumpai pedagang bunga dan petasan dadakan yang ingin mengais rezeki di akhir Ramadhan.

Mereka memenuhi area parkir di pasar tersebut. Suasana ini membuat jalan di sekitarnya penuh oleh para warga yang ingin berbelanja.

Sejumlah petugas keamanan siap mengatur arus lalu lintas. Mereka dibantu oleh para anggota ormas kepemudaan agar perayaan malam takbiran dapat berlangsung dengan aman dan lancar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika