REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Jalan tol di atas perairan (JDP) Bali sudah siap dioperasikan. Bahkan kata Humas PT Jasamarga Bali Tol (JBT), Drajat Hari Suseno, kesiapan jalan tol sepanjang 12 kilometer, itu sudah dipresentasikan di hadapan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).
"Ya mereka menanyakan kesiapan JDP, kami jawab sudah siap," kata Drajat pada Republika, di Denpasar, Kamis (1/8).
Disela-sela persiapan kegiatan berbuka puasa bersama dengan tim wartawan dan tim BPJT, Drajat mengatakan, secara resmi tim BPJT akan turun ke lapanga pada 14-16 Agustus nanti, untuk mengecek secara langsung kesiapan JDP.
Kini beberapa anggota tim sudah tiba di Bali untuk mengumpulkan data dan melakukan pengecekan awal. Ada beberapa hal kata Drajat yang enjadi penekanan BPJT saat mendengarkan presentasi, yakni soal struktur jalan tol, kesiapan operasionalnya, kesiapan ambulan, mobil LLAJR, sampai mobil penderek.
"Kami sudah menjelaskan bahwa JDP Bali sudah siap dengan semua itu," katanya menegaskan.
Setelah dinyatakan layak beroperasi kata Drajat, JDP tinggal menunggu waktu peresmiannya saja. Kapan waktunya, tergantung pada kesiapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Karena yang akan meresmikan jalan ini adalah Bapak Prsiden, jadi harus menyesuaikan dengan kesibukan beliau," kata Drajat.