Senin 29 Jul 2013 07:47 WIB

Bajing Loncat Tewas Dihakimi 50 Warga di Cilincing

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Djibril Muhammad
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto
Foto: Antara
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Abdullah alias Codet (20) tahun menghembuskan nafas terakhirnya di Cilincing, Jakarta Utara, tempat ia mencuri aki dari sebuah truk. Abdullah tewas di lokasi tersebut karena penghakiman massa yang geram akibat aktifitas bajing loncat.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan, kejadian bermula ketika truk trailer nopol D 9096 AD yang dikendarai Asep Sobandi sedang melewati Jalan Cacing arah Cakung Cilincing, (27/7) sekitar pukul 22.30 WIB.

Namun, tepat di depan PT. Volvo di jalan tersebut, Asep melihat ada sekawanan bajing loncat yang terdiri dari tiga orang mencoba mencuri muatan truk yang berisi aki. "Lalu korban turun dan mengejar pelaku," katanya, Ahad (28/7).

Setelah dilakukan pengejaran, salah seorang pelaku bernama Abdullah berbalik dan memukul kepala korban dengan besi panjang, sehingga korban mengalami luka sobek pada kepala bagian kiri.

Rikwanto melanjutkan, korban langsung berteriak minta tolong. Warga sekitar yang mendengar langsung menolong korban dan mengejar pelaku. "Abdullah tertangkap dan dihakimi massa hingga tewas ditempat," katanya.

Menurut Rikwanto, saat itu warga berjumlah 50 orang mengejar pelaku. Sebenanrnya ada dua orang pelaku yang tertangkap Abdullah dan Nanda (23), namun Nanda terselamatkan oleh datangnya aparat kepolisian.

Rikwanto melanjutkan, pelaku lain atas nama Heru juga ditangkap oleh Anggota Reskrim Polsek Cilincing di Bekasi, (28/7) dini hari tadi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement