Kamis 25 Jul 2013 14:26 WIB

Dishub Tangerang Siapkan Seribu Bus untuk Mudik

Rep: Mg02/ Red: A.Syalaby Ichsan
  Kendaraan para pemudik menuju Kota Bandung dan Jakarta melintasi Jalan Lingkar Nagreg, Bandung, Jawa Barat, Rabu (22/8) siang.  (Prayogi)
Kendaraan para pemudik menuju Kota Bandung dan Jakarta melintasi Jalan Lingkar Nagreg, Bandung, Jawa Barat, Rabu (22/8) siang. (Prayogi)

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Untuk menangani melonjaknya jumlah penumpang mudik lebaran yang menggunakan bus, 1.000 armada antar kota telah disiapkan oleh Dinas Perhubungan Kota Tangerang. 

Menurut Kepala Dishub Kota Tangerang, Ivan Judianto, armada bis tersebut telah dipesan kepada Perusahaan Otobus (PO) sejak seminggu lalu. Langkah ini sengaja dilakukan dari jauh-jauh hari agar dapat mengakomodir lonjakan penumpang yang diprediksi akan terjadi saat H-7 lebaran.

Sedangkan untuk penerapan tarif, Ivan masih menunggu keputusan dari Dirjen Perhubungan."Biasanya keputusan tersebut (tarif bus) akan keluar pada seminggu sebelum lebaran," kata Ivan kepada Republika, Kamis (26/7).

Namun, pengawasan akan dilakukan untuk menghindari supir bis yang memainkan tarif angkutan. "Kami sudah koordinasi dengan polres untuk pengawasan tarif," ujar Ivan. 

Selain penambahan jumlah armada bus, Ivan juga mengaku telah mempersiapkan posko pelayanan yang dipusatkan di Terminal Poris Plawad. Dengan demikian, ia berharap selain tidak ada penumpang yang telantar, keamanan mudik tahun ini akan terjaga.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement