REPUBLIKA.CO.ID, KULON PROGO---Harga telur di Pasar Wates Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengalami penurunan dari Rp 18.000 menjadi Rp 16.000 per kilogram. "Sudah tiga hari ini, harga telur mengalami penurunan yang cukup tinggi. Penurunan seperti ini sudah biasa, 15-7 hari menjelang Lebaran harga telur dan kebutuhan lainnya mengalami penurunan. Tapi nanti akan kembali naik dari H-3 hingga satu minggu pascalebaran," kata pedagang kebutuhan pokok Pasar Wates, Rawi.

Adapun beberapa harga kebutuhan pokok yang harganya stabil, kata Rawi, meliputi beras, minyak goreng dan gula pasir. Untuk harga minyak sawit curah Rp9.500 per kg, gula pasir dari Rp 11.500 per kg. Harga beras IR 64 lokal Rp 7.200 per kg, dan harga beras kualitas premium Rp 8.500-Rp 11.000 per kg seperti rojo lele. "Permintaan beras cukup tinggi. Sebab, kalangan masyarakat banyak yang menyediakan makanan untuk berbuka puasa di masjid-masjid," katanya.

Seorang pedagang sayur di Pasar Induk Wates, Wasirah mengatakan harga sayuran stabil tinggi. Harga tomat Rp12.000 per kg dan wortel Rp 10.000 per kg. Sementara, harga pare berkisar Rp 5.000 per kg, kentang Rp 8.000-Rp 8.500 per kg, sawi putih Rp 4.000 per kg, terung Rp 6.000 per kg, kembang kol Rp 8.000 per kg, timun Rp 3.000 per kg, buncis Rp 5.000 per kg.

Ikuti Whatsapp Channel Republika