REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Agung Laksono mengingatkan agar para kader tidak terbuai dengan hasil beberapa lembaga survei. Apalagi, dari beberapa kali jajak pendapat, Golkar hampir selalu berada di deretan atas.
"Itu baru hasil survei. Kami minta agar tidak berpuas diri. Kita juga tidak boleh mabuk sendiri dari hasil survei," katanya, Jumat (19/7).
Ia meminta agar para kader tidak lupa pada tugasnya dan tidak berpuas diri dengan hasil survei. Kader, lanjutnya, harus melakukan langkah yang bisa menjaga citra partai. Sebab, di dunia politik segala kemungkinan bisa terjadi sehingga tetap perlu waspada.
"Terima kalau hasil survei itu baik. Tapi kalau lupa daratan bahaya juga karena perubahan politik day to day bisa saja terjadi," katanya.
Menurutnya, hasil survei pun tidak boleh ditelan bulat-bulat. Sebab, sering kali hasil satu lembaga survei berbeda dengan lembaga lainnya. Karenanya, hasil survei tidak bisa langsung dipercaya.