REPUBLIKA.CO.ID, PALU — Kepolisian masih melakukan pencarian pada dua orang tak dikenal (OTK) yang melakukan penembakan misterius ke arah Polsek Palu Selatan, Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) Rabu (17/7) malam.
Sampai saat ini, polisi masih belum dapat menyasarkan dugaan terhadap aksi penembakan tersebut, siapa pelaku dan apa motifnya. "Para pelaku masih belum tertangkap, kami masih terus melakukan pengejaran dengan penyidikan," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Agus Rianto di Jakarta Kamis (18/7).
Dijelaskan dia saat kejadian para pelaku langsung melarikan diri dengan motor sambil berboncengan setelah memuntahkan tiga kali tembakan. Peristiwa ini sendiri terjadi tak kala Polsek dijaga oleh beberapa polisi yang sedang piket malam. Beruntung, tak ada kerusakan maupun korban atas aksi misterius ini.
"Ditembak dari atas motor ke arah markas, tapi tidak ada korban sama sekali, satu selongsong peluru jadi alat bukti," ujar dia.
Sementara itu dihubungi dari Jakarta Kepala Bidang Hubungungan Masyarakat Polda Sulteng AKBP Soemarno menambahkan, sampai saat ini selongsong peluru yang ditembakan pelaku masih diselidiki.
Penyelidikan ini, kata dia, dilakukan Tim Indonesian Automatic Fingerprints Identification System (Inafis) Polda Sulteng. "Untuk mengetahui peluru ini dari jenis senjata apa," kata dia Kamis (18/7).
Ia menambahkan, sebenarnya anggota Polsek Palu Selatan sudah mengejar pelaku setelah sempat sekali membalas tembakan. Tapi keduanya tak terkejar dan berhasil melarikan diri.
Atas kejadian tersebut, pengamananan di sejumlah kantor kepolisian di Sulteng mendapat pengetatan. Tak hanya itu, razia masif unuk mencari warga yang bersenjata pun terus dilakukan jajaran Polda Sulteng.