Rabu 17 Jul 2013 21:45 WIB

PDIP: Jokowi Tidak Lakukan Pencitraan Demi Pilpres 2014

Rep: Muhammad Akbar Wijaya/ Red: Citra Listya Rini
Jokowi dan Megawati
Foto: Antara/Haryo Setyaki
Jokowi dan Megawati

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo mempercayai Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi tidak melakukan manuver politik pencitraan diri untuk menaikan elektabilitasnya di bursa Pilpres 2014. 

Menurut Tjahjo, apa yang dilakukan Jokowi selama ini hanyalah upaya untuk merealisasikan janji politiknya sebagai Gubernur DKI Jakarta. "Jokowi sebagai kader partai yang saya pahami tentu tidak melakukan pencitraan pribadi terkait pilpres," kata Tjahjo ketika dihubungi wartawan di Jakarta, Rabu (17/7).

Tjahjo menyatakan sebagai Gubernur DKI Jakarta Jokowi ingin segera melakukan reformasi pembangunan secara cepat terpadu dan terkoordinasi. Maka dari itu wajar bila kemudian sepak terjang Jokowi selalu mendapat posisi opini pers secara nasional.

"Karena sebagai gubernur ada yg meragukan dan ini dibuktikan dengan gerak cepat oleh Jokowi dalam mereformasi birokrasi DKI dan mempercepat pembangunan DKI," ujar Tjahjo.

Sampai saat ini PDI Perjuangan belum membahas secara detail mengenai Pilpres 2014. PDI Perjuangan masih berada dalam tahap mencermati setiap gelagat perkembangan dinamika politik masing-masing partai dan opini termasuk lembaga survei. 

"Keputusan partai melalui Rakernas I di Bandung menyerahkan soal calon pilpres dan momentum kapan deklarasinya kepada Ibu Ketua Umum (Megawati)," kata Tjahjo.

Tjahjo menyatakan PDI Perjuangan tengah fokus menghadapi pemilu legislatif 2014 (Pileg). Menurutnya kader partai terus berkonsolidasi dan mengorganisir masyarakat memilih PDI Perjuangan di Pemili Leislatif dan Pilpres 2014.  

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement