Rabu 17 Jul 2013 14:52 WIB

Polisi Minta Masyarakat Waspadai Uang Palsu

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Djibril Muhammad
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto
Foto: ANTARA
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pihak Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya mengingatkan kepada masyarakat agar mewaspadai uang palsu yang mulai marak jelang lebaran.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengakui peredaran uang palsu memang marak menjelang lebaran. Sebab, kebutuhan barang meningkat dan aktifitas jual beli pun meningkat. "Ini bisa dimanfaatkan sama oknum, jadi hati-hati," katanya, Rabu (17/7).

Sementara, titik rawan yang patut dijadikan pertimbangan adalah pasar. Sebab, pasar merupakan daerah yang terbebas dari pengawasna uang palsu, seperti tidak adanya mesin pengecekan uang palsu.

Rikwanto mengatakan, kalau sudah seperti ini yang dibutuhkan adalah ketelitian tinggi dalam memeriksa palsu tidaknya uang tersebut. "Lebih teliti dalam memeriksanya," katanya.

Rikwanto mengatakan, pihak kepolisian akan melakukan pemantauan di sejumlah lokasi untuk mengantisipasi peredaran uang palsu. "Sekalipun belum ada yang ditangkap pengedar dalam jumlah besar," katanya.

Sebelumnya, pihak kepolisian Sektor Pasar Minggu meringkus seorang lelaki bernama Iwan Setiawan yang diduga memiliki uang palsu senilai Rp 700 ribu, (16/7). Iwan diketahui menyuruh seseorang untuk membelanjakan uang tersebut di Pasar Inpres, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement