Senin 08 Jul 2013 23:09 WIB

Timur Tengah Dipecah Asing, Amien Rais Minta Indonesia Waspada

Rep: Ahmad Islamy Jamil/ Red: Mansyur Faqih
Amien Rais
Foto: Antara/Syaiful Arif
Amien Rais

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berbagai ancaman pertahanan Indonesia saat ini perlu diwaspadai oleh semua komponen bangsa. Salah satunya adalah upaya dari tangan asing dalam menimbulkan perpecahan dalam negeri. Mantan ketua MPR Amien Rais menyatakan, kondisi geopolitik di Timur Tengah beberapa tahun belakangan ini patut dijadikan pelajaran. 

Ia melihat perpecahan yang terjadi di Libya, Mesir, Suriah, dan Irak tidak bisa dilepaskan dari kepentingan asing di kawasan itu. "Tidak mustahil mereka yang memecah negeri-negeri di Timur Tengah itu juga mengarahkan tindakan perpecahannya ke Indonesia," kata Amien di Jakarta, Senin (8/7).

Karena itu, kata dia, semua komponen bangsa harus berhati-hati terhadap potensi ancaman tersebut.  Apalagi, kondisi Indonesia juga rawan mengingat di negeri ini terdapat beragam agama, etnis, suku, dan adat. Semua hal tersebut dikatakan sangat sensitif.

Mantan ketua umum PP Muhammadiyah itu menuturkan, bangsa yang tengah dilanda konflik internal akan menjadi incaran intervensi kekuatan global. Untuk itu, ia mengingatkan agar masyarakat sipil dan militer di Tanah Air selalu menjaga kekompakan dalam menjaga keutuhan NKRI.

"Jadi, istilah persatuan dan kesatuan itu bukanlah sekadar slogan kosong, melainkan benar-benar penting untuk diterapkan dalam kehidupan nyata supaya kita tidak bernasib sama seperti negeri-negeri di Timur Tengah," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement