Ahad 30 Jun 2013 23:35 WIB

BNPB: Indeks Kualitas Udara di Riau Membaik

Kabut asap di Riau
Foto: mongabay
Kabut asap di Riau

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengatakan seiring dengan penurunan jumlah titik api maka indeks kualitas udara di Riau semakin membaik.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Ahad, mengatakan menginjak hari ke-10 pelaksanaan penanggulangan asap di Riau beberapa indikator dari kebakaran lahan dan hutan telah menunjukkan hal positif.

Berdasarkan pantauan titik api menggunakan satelit NOAA maupun satelit Terra/Aqua MODIS menunjukkan titik api berukuran. Jika berdasarkan dari pantauan NOAA pada 22 Juni menunjukan ada 92 titik api dan pada 24 Juni mencapai 265 titik api, maka pada Sabtu (29/6) hanya tersisa satu titik api.

Hal tersebut, menurut dia, berpengaruh pada jarak pandang yang menunjukkan tebal tipisnya asap di udara. Indeks kualitas udara menunjukkan peningkatan kualitas udara.

Jika pada 20 Juni 2013 indeks kualitas udara di Duri mencapai 1.048 Standard Pollution Index (SPI) dan Dumai mencapai 688 SPI yang artinya berbahaya. Maka pada Sabtu (29/6) indeks kualitas udara di Duri 98 SPI, Dumai 78 SPI, Singapore 59 SPI, Kuala Lumpur 48 SPI, dan Selangor 44 SPI.

Sebagai catatan jika nilai indeks kualitas berkisar antara 300 hingga 500 SPI maka tergolong berbahaya. Jika indeks kualitas udara berkisar diantara 50 hingga 100 SPI berarti sedang, apabila di bawah 50 maka indeks kualitas udara baik.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement