REPUBLIKA.CO.ID,TOKYO -- Ilmuwan di Jepang berhasil mengkloning seekor tikus dari setetes darah. BBC melaporkan, sel darah diambil dari ekor tikus donor yang akan digunakan untuk kloning.

Tim dari Riken BioResource Center berhasil membuat seekor tikus betina hidup normal dan bisa melahirkan muda. Para ilmuwan di lembaga terkait baru-baru ini menciptakan hampir 600 salinan genetik dari satu ekor tikus.

Tikus dikloning dari berbagai sumber sel donor termasuk sel darah putih yang ditemukan dalam kelenjar getah bening, sumsum tulang, dan hati. 

Kelompok riset Jepang menyelidiki apakah sirkulasi darah bisa digunakan untuk kloning. Tujuan mereka adalah menemukan sumber mudah dari sel donor untuk mengkloning tikus. 

Tim yang dipimpin oleh Asuo Ogura mengambil darah dari ekor tikus donor, mengisolasi sel-sel darah putih, dan menggunakan inti untuk eksperimen kloning. Mereka menggunakan teknik yang sama untuk menghasilkan domba Dolly di Edinburg. 

Temuan mereka dimasukkan dalam jurnal AS, Biology of Reproduction. Mereka mengatakan studi tersebut menunjukkan untuk pertama kalinya tikus bisa dikloning menggunakan inti sel darah perifer. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika