REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Perayaan Jakarta Night Festival dalam rangka HUT DKI Jakarta ke-486 semalam berlangsung meriah. Ribuan orang turun ke Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Namun, imbas dari kegiatan tersebut, Jalan MH Thamrin dipenuhi sampah.
Berdasarkan pantauan Republika, hingga Ahad (23/6) pagi, sampah-sampah kecil masih terlihat berserakan di jalan yang berada di pusat kota itu. Beberapa orang petugas kebersihan terlihat tak henti-hentinya menyapu sampah yang berserakan di trotoar.
Santi, salah satu petugas kebersihan mengaku sudah menyapu sejak pukul 04.00 WIB dini hari tadi. Wanita setengah baya ini mengatakan, ia harus bekerja lembur hingga pukul 17.00 WIB.
Padahal, biasanya ia hanya bekerja sampai pukul 13.00 WIB saja. Santi bahkan sampai harus dibantu oleh puteranya supaya bisa menyelesaikan pekerjaan lebih cepat.
"Lembur empat jam, sampahnya banyak, biasanya sih enggak banyak begini," ujar perempuan yang sudah bekerja sebagai petugas kebersihan selama 12 tahun ini.
Menurut Santi, atas kerja ekstranya tersebut, ia akan mendapatkan upah lembur yang dihitung perjam. Namun demikian, ia tidak tahu berapa persisnya rupiah yang akan dia dapatkan nanti.
"Itu sudah nyatu sama gaji," tambah dia yang sehari-hari berangkat kerja dengan menggunakan sepeda dari rumahnya di Matraman.
Dia menambahkan, sampah-sampah yang ia bersihkan sekarang merupakan sisa-sisa sampah yang belum sempat dibersihkan oleh teman-temannya yang bertugas malam hari. Namun, itu belum ditambah oleh sampah baru yang dihasilkan warga saat Car Free Day pagi tadi.
Pada hari biasa, kata dia, sampah-sampah di sekitar Jalan MH Thmarin biasanya hanya didominasi oleh sampah daun yang gugur. Namun, karena ada perayaan JNF tadi malam, sampah didominasi oleh sisa-sisa makanan dan botol plastik yang dihasilkan oleh pengunjung.
Namun demikian, ia mendapatkan berkah dari banyaknya sampah tersebut. Sambil menyapu, Santi juga mengumpulkan botol-botol air mineral untuk dijual kembali. Satu karung sampah botol plastik, tambahnya, bisa ditukar menjadi uang Rp 10 ribu.