Rabu 19 Jun 2013 23:18 WIB

Ketua DPR Minta Bulog Diaktifkan Kembali

Marzuki Alie
Foto: Antara/Reno Esnir
Marzuki Alie

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPR, Marzuki Alie, prihatin dengan kenaikan harga-harga yang terjadi saat ini di pasar yang sangat memberatkan rakyat. Dia pun meminta pemerintah mengambil tindakan untuk mengurangi dampak tersebut. Karena itu, ia pun meminta pemerintah untuk kembali mengaktifkan Bulog sebagai penjaga stabilitas harga kebutuhan pokok.

“Di era demokrasi ini kita memiliki Komisi Pengawas Persaingan Usaha, tapi lembaga ini nampaknya juga tidak sanggup melawan para pengusaha yang memonopoli pasar ini. Makanya salah satu jalan aktifkan kembali Bulog dan diawasi benar agar tidak menjadi bancakan lagi seperti di era terdahulu,” katanya dalam pernyataan, Rabu (19/6).

Menurutnya, kenaikan harga ini merupakan pola lama yang dimainkan oleh para pengusaha kebutuhan pokok yang  memonopoli perdagangan selama ini. "Saya harap ada sikap pemerintah terhadap  mereka untuk paling tidak memanggil mereka dan meminta untuk tidak melulu memikirkan keuntungan apalagi jika itu dilakukan diatas penderitaan masyarakat.”

Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat ini menegaskan bahwa tidak mungkin para pedagang eceran yang memainkan harga-harga. Pemerintah, menurutnya, mengetahui  persis siapa pemain-pemain besar kebutuhan bahan pokok ini. "Tetap harus ada tindakan, jika mereka tidak bisa diberikan pengertian maka mengaktifkan kembali bulog merupakan alternatif,” tambahnya.

Jika diaktifkan kembali, Bulog diharuskan melakukan perdagangan langsung dengan negara-negara penghasil kebutuhan pokok jika memang harus mengimpor tanpa ada calo yang mengambil keuntungan lagi. ”Bulog tidak boleh menggunakan calo. Bulog juga nanti  yang lempar ke pasar. Dengan demikian harga bisa dikendalikan dan pasar tidak kebutuhan pokok tidak dikuasai swasta seperti saat ini,” katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement