Senin 17 Jun 2013 19:42 WIB

Demo BBM, Massa Bershalawat Nabi di Gedung DPR RI

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Citra Listya Rini
Massa buruh menggelar aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di depan Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (17/6).   (Republika/Adhi Wicaksono)
Massa buruh menggelar aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di depan Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (17/6). (Republika/Adhi Wicaksono)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM bersubsidi di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (17/6), hingga kini masih berlangsung. Ribuan massa yang terdiri dari buruh dan mahasiswa kini melantunkan shalawat nabi.

"Subhanallah walhamdulillah, walaa ilaaha illa Allah. Allahu akbar," ucap ribuan massa secara berjamaah. 

Sebelumnya, beberapa mahasiswa mulai melakukan aksi anarkis dengan melempar batu dan botol air mineral ke dalam Gedung DPR RI. Bahkan, awalnya mereka mulai berusaha merobohkan pagar gedung dewan. Namun, aksi anarkis tersebut langsung dicegah oleh buruh.

Sementara itu, sejumlah petugas kepolisan masih berjaga dengan persenjataan lengkap. Petugas juga menyiapkan water canon dan barakuda. Tak hanya itu, beberapa polisi berkuda juga terlihat berjaga di dalam Gedung DPR RI. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement