REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebelum rapat paripurna DPR dengan agenda pengesahan RAPBN-P 2013 koalisi partai politik pendukung pemerintah menggelar rapat. Pertemuan pendahuluan itu digelar di ruang Ketua DPR, Marzuki Alie, Senin (17/6).
"Agendanya membicarakan kemungkinan-kemungkinan skenario, menyamakan persepsi supaya sidangnya lancar saja," kata Ketua Fraksi PAN, Tjatur Sapto Edi di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (17/6) pagi.
Semua perwakilan fraksi partai koalisi, menurut dia hadir pada pertemuan tersebut. Kecuali Fraksi PKS. Rapat dilangsungkan dari pukul 08.30 sampai 09.30 WIB. Dihadiri Marzuki Alie dan wakil ketua DPR dari Fraksi Partai Golkar, Priyo Budi Santoso. Tjatur membenarkan, pertemuan itu juga membicarakan kemungkinan pemilihan opsi voting pada paripurna yang diagendakan dimulai pukul 10.00 WIB.
Namun wakil ketua Komisi III DPR itu enggan memaparkan skenario seperti apa yang disiapkan fraksi partai koalisi. Meski mekanisme voting merupakan mekanisme sah, partai koalisi sebenarnya tidak menghendaki bila paripurna berakhir dengan pengambilan suara melalui voting.
"Kami berharap gak lah. Ini sebetulnya semuanya bekerja untuk rakyat jadi tidak usah ada dikotomi tentang APBN-P 2013 ini," ujarnya.