REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Jumlah tahanan di Rumah Tahanan (Rutan) Klas I Cirebon, Jawa Barat, melebih kapasitas sehingga tidak layak huni.
"Jumlah tahanan di Rumah Tahanan (Rutan) Klas I Cirebon sudah melebihi kapasitas semestinya 166 orang kini dihuni sekitar 461 sehingga tidak layak," kata Kepala Rutan (Karutan) Klas I Cirebon, Davy Bartian, di Cirebon, Kamis (13/6).
Dikatakannya, ruang tahanan satu kamar untuk 12 orang kini dihuni sekitar 32 orang bahkan ada yang mencapai 38 orang, sedangkan jumlah petugas hanya 82 orang.
Menurut dia, luas lahan Rumah Tahanan (Rutan) Cirebon sekitar 5600 meter, pihaknya berencana akan dipindahkan di Desa Pejambon, Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon, dengan luas 2,5 hektare.
Sementara itu Marzuki salah seorang narapidan di Rumah Tahanan Cirebon mengaku, kamar 9 salah satu blok dihuni sekitar 35 orang, sehingga harus berdesakan.
Ia menambahkan, sempitnya lahan Rumah Tahanan Klas I Cirebon, menghambat kegiatan para pidana, seperti tidak tersedia lahan untuk pertanian, gudang dan tempat membuat aneka kerajinan.