Rabu 12 Jun 2013 15:55 WIB

'Setgab Sudah Sangat Kecewa dengan PKS'

Rep: Esthi Maharani/ Red: A.Syalaby Ichsan
Syarif Hasan
Foto: Edwin/Republika
Syarif Hasan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ketua Harian DPP Partai Demokrat, Syarif Hasan mengakui tidak mengundang PKS dalam rapat sekretariat gabungan (setgab) semalam.

Ia mengatakan, hal tersebut didasari kekecewaan yang sangat besar terhadap partai tersebut. “Kita sangat kecewa dengan sikap PKS yang berseberangan dengan pemerintah,” katanya saat ditemui di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (12/6).

Namun, tidak diundangnya PKS bukan berarti partai tersebut telah secara resmi dikeluarkan dari koalisi. Ia belum bisa menegaskan status PKS dalam Setgab sekarang ini.  “Saya gak tahu siapa yang bilang dikeluarkan,” katanya.

Ia mengatakan dalam Setgab ada code of conduct yang harus dipatuhi. Pada intinya, kebijakan strategis yang akan diambil pemerintah harusnya didukung oleh partai politik yang tergabung dalam Setgab.

Kalau meleceng, lanjutnya, seharusnya yang bersangkutan mengundurkan diri. “Tentunya kan semua ada aturannya dalam code of conduct koalisi. Semuanya sudah jelas di situ," katanya.

Syarif pun masih belum mau secara gamblang tentang status PKS. Ia menegaskan saat ini konsentrasi pemerintah lebih pada penyelesaian APBN-P.   

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement