Senin 10 Jun 2013 09:59 WIB

Jalan Rusak, DPRD Cianjur Minta Pengusaha Pasir Tanggung Jawab

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Hazliansyah
Jalan Rusak
Foto: Adhi W/Republika
Jalan Rusak

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Kalangan DPRD Kabupaten Cianjur meminta pengusaha penambang pasir bertanggung jawab atas kerusakan jalan raya. Keberadaan truk pengangkut pasir yang melebihi kapasitas menjadi salah satu faktor kerusakan jalan.

"Para pengusaha pasir harus mau bertanggungjawab," ujar Ketua DPRD Kabupaten Cianjur Gatot Subroto, kepada wartawan.

Hal ini sebagai bentuk konsekuensi akibat dari mengangkut pasir yang melebihi kapasitas.

Menurut Gatot, rusaknya jalan jelas berdampak pada aktivitas dan keselamatan pengguna jalan. Contohnya menyebabkan kecelakaan dan kemacetan lalu lintas di jalan yang berlubang.

Permintaan serupa pernah disuarakan para ibu-ibu di Kampung Muara, Desa Sukakerta, Kecamatan Cilaku. Ibu-ibu menolak lalu-lalang kendaraan besar itu dengan menghadang truk itu di jalanan, pada akhir Mei lalu.

"Jalan rusak karena setiap hari dilintasi truk pengangkut pasir," keluh salah seorang warga, Deah (44 tahun).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement