REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sebuah lembaga swadaya masyarakat (LSM) di Kabupaten Sukabumi membentuk 'Women Crisis Center' (WCC). Keberadaan lembaga ini sebagai salah satu upaya mengatasi permasalahan wanita di daerah yang membutuhkan perhatian khusus.
WCC dibentuk oleh sejumlah aktivis yang tergabung dalam Lembaga Penelitian Sosial dan Agama (Lensa) Sukabumi.
‘’Lembaga ini diharapkan mampu memberikan manfaat bagi masyarakat Sukabumi,’’ ujar Direktur Lensa Sukabumi, Daden Sukendar.
Daden mengatakan banyak kasus yang menimpa wanita asal Sukabumi. Di antaranya terkait perdagangan wanita atau human trafficking, tenaga kerja wanita (TKW) bermasalah, dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
WCC diharapkan dapat bersinergi dengan lembaga lainnya yang sudah ada. Sehingga, upaya penanganan masalah wanita dapat diselesaikan dengan cepat dan tuntas.