REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua menilai Taufiq Kiemas sebagai sosok yang selalu berpikir untuk kepentingan bangsa Indonesia sehingga tidak pernah mengotak-kotakan dalam bertindak dan berpikir.
"Beliau mau berkompromi mana yang terbaik sehingga tidak untuk satu golongan saja," kata Max Sopacua,, Sabtu (8/6).
Menurut dia, keputusan yang selalu diambil Taufiq Kiemas selalu untuk kepentingan Indonesia sehingga dirinya sangat kehilangan sosok Ketua MPR tersebut.
Max mengatakan ketika partainya mendukung Taufiq Kiemas menjadi Ketua MPR pada 2009 karena yang bersangkutan memiliki pemikiran yang jauh ke depan untuk kemajuan bangsa Indonesia.
"Saya sangat kehilangan sosok beliau sehingga kami sayang kepada beliau," ujarnya.
Menurut dia, dirinya mengenal sosok Taufiq sejak tahun 1969 dan dirinya selalu dianggap seperti adiknya sendiri. Dia mencontohkan ketika tiap kali bertemu dengan Taufiq, dirinya selalu dipeluk selayaknya adik dan kakak.
"Kalau saya ketemu dan menghadap beliau, saya selalu dipeluk Pak Taufiq seolah-olah saya adik beliau," katanya.
Max mengakui sejak tadi Sabtu pagi dirinya selalu mengikuti perkembangan kondisi kesehatan Taufiq melalui media. Namun pada malam hari dirinya diberitahu teman dekat Taufiq terkait meninggalnya tokoh PDI Perjuangan itu.
"Teman dekat Pak Taufiq menghubungi saya mengatakan bahwa Pak Taufiq sudah meninggal," katanya.
Ketua MPR Taufiq Kiemas yang juga menjadi Tokoh Perubahan Republika, meninggal dunia di Singapura pada pukul 19.05 waktu setempat atau pukul 18.05 WIB. Pada Sabtu pagi Sekjen PDI Perjuangan mengatakan kondisi Taufiq Kiemas dalam kondisi sudah baik yang sebelumnya sempat menurun setelah menghadiri peringatan kelahiran Pancasila di Ende, NTT pada Sabtu (1/6).
Direncanakan Ahad (9/6) jenazah akan sampai di Bandara Halim Perdana Kusuma pada pukul 09.00 WIB dan akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata pukul 10.30 WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika