REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Pidato Wakil Presiden Boediono di halaman Kantor Gubernur Sumatera Barat beberapa kali terputus ketika riuh suara sirene dan para pebalap sepeda internasional Tour de Singkarak (TdS) melintasi jalan raya di depannya.
"Saya berhenti sebentar pidato. Silakan kalau mau menyaksikan balap sepeda," kata Boediono kepada hadirin di Padang, Sabtu (8/6).
Boediono berada di halaman Kantor Gubernur Sumbar untuk memberikan sambutan dan berdialog dengan para penerima Program Nasional Pemberdayaan Masyarkat (PNPM) Mandiri, penyuluh KB, petugas kesehatan.
Hadir dalam dalam acara itu Ibu Herawati Boediono, Mendagri Gamawan Fauzi, Menpora Roy Suryo, Wamendikbud Musliar Kasim, Wamenkes Ali Gufron, serta Gubernur Sumbar Irwan Prayitno.
Saat Wapres berpidato, beberapa kali sirine panitia TdS meraung-raung dari Jalan Jenderal Sudirman, sehingga mengganggu suara Boediono.
Wapres pun menghentikan pidatonya dan minta yang hadir sejenak menoleh ke belakang untuk melihat pebalap yang menggenjot sepeda dengan sangat cepat. "Silakan kalau ada yang mau menyaksikan. Saya berhenti dulu," kata Wapres yang disambut tertawa para hadirin.
Boediono mengatakan, kegiatan internasional TdS merupakan kebanggaan masyarakat Sumbar. Sesai beberapa kali menghentikan pidato, Wapres pun melanjutkan sampai selesai sekitar 20 menit kemudian.
Acara dilanjutkan dialog Wapres dengan penerima PNPM Mandiri. Saat dialog suara sirine dan rombongan pebalap masih beberapa kali melintas di depan kantor gubernur. TdS berlangsung 2-9 Juni 2013. Pebalap dalam dan luar negeri melintasi sejumlah daerah di Sumbar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika