REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gerakan kembali ke pesantren Nahdlatul Ulama (NU) ditanggapi positif sejumlah kalangan. Mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD menilai, NU dan pesantren punya andil besar bagi Indonesia.
Mahfud menjelaskan, Indonesia tidak akan seperti sekarang jika organisasi sebesar NU tidak menyambut ideologi Pancasila.
"Gak kebayang kalau NU gak welcome terhadap ideologi bangsa," tutur guru besar hukum Universitas Islam Indonesia (UII) ini saat malam puncak peringatan hari lahir NU ke-90 di Jakarta, Senin (27/5).
Mahfud melihat masih ada sekelompok orang yang belum menerima pancasila sebagai ideologi negara. Mantan menteri pertahanan ini mencontohkan saat ramai asas tunggal, NU justru tampil mendukung pancasila. "Artinya kalau NU bersikap lain, negara ini belum final seperti sekarang," katanya.