REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Sebagai bentuk kepeduliannya kepada anak-anak PT Asuransi Tokio Marine Indonesia (TMI) dan PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia (TMLI) resmikan program perpustakaan keliling dengan motor. Dan untuk mendukung program ini, Tokio Marine kucurkan dana hingga Rp 100 jutaan untuk periode waktu satu tahun.
Dana ini terbagi menjadi biaya operasional sehari-hari, pembelian buku-buku, dan dua unit motor yang digunakan sebagai perpustakaan. "Kami senang dapat menjadi perusahaan asuransi pertama di Indonesia yang mengadakan program perpustakaan keliling ini dengan menggunakan kendaraan roda dua," ungkap David J. Beynon, CEO TMLI.
Perpustakaan keliling ini nantinya akan beroperasi setiap hari Senin-Jumat dari jam 09.00-18.00 di dua kecamatan di Penjaringan, Jakarta Utara. Penjaringan dipilih sebagai wilayah pertama yang menjadi target perpustakaan keliling. Buku-buku yang disediakan adalah buku-buku bacaan anak dengan rentan usia TK sampai SD.
Secara berkala buku-buku yang disediakan akan terus diperbarui. Ketersediaan buku-buku ini nantinya akan didukung oleh partisipasi karyawan TMI dan TMLI yang ikut mendonasikan buku.
Dan untuk mendukung program kota layak anak, Tokio Marine juga menggandeng Yayasan Wahana Visi Indonesia sebagai mitra kerjasamanya atas program ini. "Harapan kami, kami bisa meneruskan program-program untuk anak. Perpustakaan keliling ini dapat menjadi jawaban yang tepat untuk kebutuhan edukasi dan hiburan anak-anak," kata Tjahjono Soerodibroto, National Director World Vision Indonesia.