REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG – Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans), Muhaimin Iskandar, mengunjungi lima korban musibah longsor PT Freeport Indonesia pada Ahad (19/5). Semua korban saat ini dirawat di Rumah Sakit Premier Bintaro, Tangerang.
‘’Kami selaku pemerintah akan terus mengawasi dan mendorong agar kasus ini segera selesai,’’ ujarnya.
Muhaimin juga mengucapkan rasa sedih dan belasungkawa kepada korban dan keluarga korban musibah longsor di Mimika, Papua. Dia berharap agar kasus semacam ini tidak akan terjadi lagi dikemudian hari. Dirinya menghimbau kepada seluruh perusahaan tambang di Indonesia lebih berhati-hati dan lebih mengutamakan keselamatan pekerjanya.
Lebih lanjut, Muhaimin akan mengkomunikasikan dengan PT Jamsostek tekait besaran santunan yang akan diterima oleh korban. Menurutnya para korban akan mendapatkan santunan dengan besaran yang bervariasi tergantung dari seberapa besar musibah berpengaruh terhadap kondisi mereka, termasuk keluarga korban.
‘’Bagi korban meninggal dunia, keluarganya akan menerima santunan sebesar 48 kali gaji, lainya bervariasi,’’ katanya.
Sementara itu, Direktur Strategi PT Freeport Indonesia, Sonny Kosasih meyakinkan bahwa perusahaan akan memberikan santunan terhadap korban dan keluarga korban. Namun dirinya belum mengetahui berapa besar nominalnya.