Kamis 09 May 2013 21:47 WIB

Alasan Daging Sapi Mahal Versi Mentan

Mentan Suswono
Foto: M Syakir/Republika
Mentan Suswono

REPUBLIKA.CO.ID, JEMBER -- Mentan Suswono mengatakan, harga daging sapi masih tergolong mahal karena dua faktor. Yakni tata niaga daging sapi di Indonesia masih panjang. Serta distribusi ternak dari sentra ternak ke kawasan konsumen masih sulit.

"Dalam setahun ke depan, kami akan mencari solusi tentang memperpendek tata niaga daging sapi dan memudahkan jalur distribusi hewan ternak dari kawasan produsen ke konsumen," katanya di Jember, Kamis (9/5).

Untuk itu, lanjutnya, Kementan akan bekerja sama dengan Kemenhub. Ini agar ada fasilitas perhubungan untuk memudahkan jalur distribusi hewan ternak yang memenuhi standar `animal welfare`. 

"Jadi bagaimana memudahkan distribusi ternak dari NTT dan NTB ke kawasan konsumen, seperti Jakarta dan sekitarnya," tambah dia.

Sementara Ketua Forum Peternak Indonesia, Arum Sabil, meminta pemerintah tidak tergesa-gesa membuat kebijakan impor daging sapi. Termasuk menghitung dengan benar kebutuhan konsumsi daging yang belum bisa dipenuhi oleh daging sapi lokal.

"Kalau terpaksa impor, kuotanya harus sesuai dengan kebutuhan dalam negeri dan bukan untuk kepentingan para importir," tuturnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement