REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Festival cipta lagu islami Republika memunculkan pasangan Syarif Hidayatullah dan Wita Handayani (Syawi) sebagai juara pertama cipta lagu Islami. Syarif mengaku lagu berjudul Tilawah Cinta terinspirasi dalam perjalanannya mencari calon pendamping hidup.
Judul Tilawah Cinta sengaja diberikan untuk nuansa cinta yang baru. Tilawah berarti lantunan, sehingga pasangan pengantin baru asal Serang tersebut berharap cinta mereka melantun dengan asma-asma Allah. Selain itu, menurutnya apa yang berasal dari hati hasilnya pasti baik.
Nama syawi yang dipakai untuk mendaftar menurutnya juga mendadak. Syawi merupakan singkatan nama keduanya. ''Bangga, lagu ciptaan pertama, jadi juara pertama untuk pertama kali,'' katanya yang didampingi sang istri usai menerima penghargaan di Landmark Braga, Sabtu (4/5).
Selain pemberian penghargaan juara pertama untuk kategori cipta lagu islami, Festival Nasyid juga ditutup dengan pemberian penghargaan kepda kategori lainnya. Para juara tersebut ditetapkan tiga dewan juri yaitu Rida Farida RSD, Ruli Handiman dari Rumah Musik Harry Roesli, dan iHAQI Nasyid Erick Yusuf.
Juara kategori grup umum yaitu Nabila, kategori solo umum diraih Andin yang membawakan lagu Opick berjudul cahaya hati. Kategori grup pelajar dimenangkan oleh Al Fath dan mahasiswa oleh Rizmi. Kategori tradisional oleh grup Azkiya. Kategori solo mahasiswa dijuarai Iyus dan Gea membawa pulang trofi juara pertama untuk kategori solo pelajar. Sementara itu, juara favorit diberikan kepada Ar Rohman.
Jumlah peserta yang mengikuti Festival Nasyid dan Cipta Lagu Islami yaitu 90. Tercatat 17 peserta mendaftar ulang pada hari pertama (1/5), 17 peserta pada hari kedua (2/5), dan 15 peserta dari luar kota di hari terakhir (4/5). Cipta lagu islami diikuti 16 peserta.
Republika memberikan piagam penghargaan kepada seluruh peserta, trofi untuk juara satu, dua, dan tiga, dan uang pembinaan kepada juara pertama. Juara pertama solo mendapat Rp 1,5 juta, grup Rp 2 juta, dan cipta lagu Rp 2 juta.