REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polisi melakukan penggerebekan satu rumah di Jl. Bangka, Kemang, Kamis (2/5) malam.
Dari lokasi, polisi mengamankan dua orang dewasa (satu laki-laki dan satu perempuan) serta satu balita. Polisi juga menyita lima buah bom pipa siap ledak.
Ketua RW setempat, Diki, mengatakan, warga tidak pernah curiga terhadap aktivitas di rumah tersebut. "Mereka memang sering terima tamu dengan mobil box," kata dia kepada Republika, Jumat (3/5) dini hari.
Diki menyebut, warga kerap mencium bau belerang dari dalam rumah. Namun karena penghuni memiliki usaha air isi ulang, warga menyangka bau berasal dari air pegunungan.
Warga, kata Diki, kini baru menyadari jika bau belerang berasal dari bom yang diamankan polisi.
"Kami kira bau dari alat galonnya. Karena kan air mungkin ada bau air belerang dari gunung," kata dia.
Seperti diketahui, polisi sebelumnya menangkap dua orang terduga teroris berinisial JM alias Asep dan Ovie. Keduanya ditangkap di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat sekitar pukul 21.30 WIB. Dari sana, polisi melakukan pengembangan, kemudian melakukan penggerebekan satu rumah di Jalan Bangka II F, Kemang, Jakarta Selatan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
