REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Tim Penggerak PKK Provinsi Gorontalo mengajak para perempuan di daerah, untuk giat menanam, untuk memelihara keutuhan lingkungan hidup.
"Selama ini pohon yang ditebang atau yang mati, jarang tergantikan dengan yang baru. Akibatnya lingkungan makin terpuruk dan kondisi ini akhirnya juga menyiksa kehidupan kita," ujar Ketua TP PKK Gorontalo, Idah Habibie, Kamis.
Kampanye menanam, kata dia, merupakan hal yang mudah tapi sulit diterapkan masyarakat. Salah satu kendala adalah bibit maupun pemeliharaan tanaman.
"Untuk itu, kami menargetkan kampanye menyulam bumi ini pelakunya adalah ibu rumah tangga, yang memiliki waktu serta kepedulian yang lebih pada lingkungan di tempat tinggalnya," kata Idah.
Ia menjelaskan, pemerintah siap mendukung masyarakat yang ingin menanam pohon baik dari ketersediaan bibit maupun lahan. Aksi tanam pohon yang tidak disertai pemeliharaan pada akhirnya tidak menjadi solusi dalam mengatasi kerusakan lingkungan.
"Kami ingin menggalakkan semangat masyarakat untuk peduli alam, minimal dengan cara langsung menanam satu pohon bila menemukan satu pohon yang kondisinya nyaris mati," tambahnya.
Bila kegiatan seperti itu secara konsisten dilakukan semua orang, ia optimistis lingkungan akan pulih dari kerusakan yang selama ini menjadi penyebab bencana alam.