Selasa 30 Apr 2013 21:11 WIB

Urai Kemacetan, Jalan Siliwangi Akan Dilebarkan

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Djibril Muhammad
  Proyek pelebaran jalan jalur mudik utama Jawa-Sumatera bukan tol di Kampung Purnabakti, Desa Drangong, Serang, Banten, Ahad (22/7).
Foto: Asep Fathulrahman/Antara
Proyek pelebaran jalan jalur mudik utama Jawa-Sumatera bukan tol di Kampung Purnabakti, Desa Drangong, Serang, Banten, Ahad (22/7).

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Untuk mengurai kemacetan di Jalan Siliwangi, Kota Semarang, Pemerintah Kota (Pemkot) berencana akan melebarkan jalan. Sebab, setelah jalan layang Kalibanteng beroperasi, antrean kendaraan akan terjadi di Jalan Siliwangi lantaran terdapat penyempitan jalan.

Rencananya, pelebaran jalan tersebut akan dilakukan tepatnya di simpang Jalan Hanoman dan jalan tol Krapyak-Jrakah.

Kepala Dinas Binamarga Kota Semarang, Iswar Aminudin, mengatakan untuk pelebaran Jalan Siliwangi disediakan anggaran sebesar Rp 27 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

"Jalan itu kan bottleneck yang dapat menyebabkan kemacetan, sehingga perlu dilebarkan, itu salah satu upayanya," katanya kepada wartawan di kantornya, Selasa (30/4).

Untuk melakukan pelebaran Jalan Siliwangi, pihaknya merencanakan akan melakukan pembebasan lahan tanah sekitar. Pembebasan lahan tersebut ditargetkan akan selesai pada Agustus-September mendatag.

"Kebutuhan pelebaran Jalan Siliwangi yakni sekitar 2087, 09 meter persegi. Bangunan yang terkena pembebasan lahan sebesar 109,26 meter persegi dan luas yang terkena 22 bidang tanah. Selain itu, ada 12 item utilitas yang terkena, seperti tiang listrik, traffic light, jpo, baliho, halte dll," bebernya.

Ia menambahkan, untuk pembebasan lahan milik warga yang terkena pelebaran jalan, pihaknya akan melakukan sosialisasi. Sementara harga tanah yang akan diganti nantinya akan dinegosiasikan dengan warga setelah penaksiran harga dilakukan.

Jalan Siliwangi rencananya akan dilebarkan menjadi 32 meter dari 24 meter. Sementara lajur jalan akan bertambah menjadi empat lajur dari semula tiga lajur. Rencananya, pembangunan pelebaran Jalan Siliwangi akan selesai pada 2015 mendatang.

Pelebaran Jalan Siliwangi tersebut dinilai menjadi cara yang efektif untuk mengantisipasi kemacetan setelah beroperasinya jalan layang Kalibanteng. Sementara itu, uji coba jalan layang Kalibanteng akan dilakukan pada 1 Mei mendatang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement