Selasa 30 Apr 2013 17:44 WIB

600 Ribu Warga Bandung Alami Gangguan Jiwa

Penderita gangguan jiwa, asyik tertidur di sebuah halte.
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Penderita gangguan jiwa, asyik tertidur di sebuah halte.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dinas Kesehatan Kota Bandung menyatakan data riset kesehatan daerah pada 2007 silam menunjukkan jumlah warga yang mengidap gangguan jiwa di Kota Bandung hampir sama dengan jumlah penduduk Kota Cimahi yakni sekitar 600 ribu orang.

"Itu kalau berdasarkan survei Riset Kesehatan Daerah terakhir pada 2007 silam. Jumlah warga di Kota Bandung yang menderita gangguan jiwa sebanyak 19,2 persen atau sekitar 600 jiwa,'' kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Ahyani Raksanagara, Selasa. ''Itu sama saja dengan jumlah penduduk Kota Cimahi," katanya.

Ahyani menuturkan gangguan kesehatan jiwa menjadi permasalahan yang kerap menghinggapi masyarakat perkotaan. Berdasarkan data terakhir dari badan kesehatan dunia WHO, seperlima penduduk yang tinggal di wilayah perkotaan dunia mengalami gangguan jiwa.

Ahyani mengatakan jumlah warga pengidap gangguan kejiwaan di Kota Bandung tersebut dikarenakan banyaknya permasalahan sosial yang terjadi di Kota Kembang tersebut seperti faktor ekonomi.

Pihaknya mengakui bahwa hampir seluruh kelurahan di Kota Bandung terdapat kantung-kantung pemukiman kumuh yang padat dan rentan kemiskinan. "Kondisi tersebut merupakan potensi-potensi yang dapat mempengaruhi kesehatan jiwa," kata Ahyani.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement