Ahad 28 Apr 2013 16:28 WIB

Mereka Meraup Keuntungan Dari Wafatnya Uje

Rep: Irfan Abdurrahmat/ Red: Nidia Zuraya
Pemakaman jenazah almarhum Ustaz Jefry Al Buchori di TPU Karet Tengsin,Jakarta Pusat, Jumat (26/4).
Foto: Nurul Dyah Sariningtyas
Pemakaman jenazah almarhum Ustaz Jefry Al Buchori di TPU Karet Tengsin,Jakarta Pusat, Jumat (26/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banyaknya peziarah yang melayat ke makam almarhum Ustaz Jefry Al Buchori menjadi keuntungan bagi para pedagang. Tak sedikit dari para pedagang ini mendapatkan keuntungan yang berlipat ganda dari hari-hari sebelumnya.

Mulai dari pedagang minuman hingga penjual makanan seluruhnya menjamur di TPU Karet Tengsin. Sinta, pedagang minuman, mengatakan kepada ROL, Ahad (28/4), ini berkah yang di dapatkan dari almarhum da'i muda yang akrab disapa dengan panggilan Uje ini.

Dia mengatakan, sejak Jumat (26/4) hingga Ahad (28/4) setidaknya sudah meraup keuntungan hingga Rp 500 ribu. "Hari biasa nggak akan bisa seperti sekarang keuntungannya," ujar wanita ini sambil mengaduk kopi.

Sinta menambahkan, jualannya tak pernah sepi dari para peziarah yang hendak berisitirahat untuk minum maupun memesan santapan indomie rebus. "Yang paling laku minuman," ungkap wanita ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement