Rabu 24 Apr 2013 17:27 WIB

Meski Siaga, Waduk Jatiluhur Masih Aman

Rep: Ita Nina Winarsih/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
 Waduk Jatiluhur
Foto: antara
Waduk Jatiluhur

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- PJT II Jatiluhur mengumumkan kondisi Waduk Jatiluhur (Djuanda) dalam keadaan aman. Sehari setelah tinggi muka air (TMA) naik, hari ini volume air waduk itu mengalami penurunan. Saat ini, TMA berada di level 107,98 meter di atas permukaan laut atau turun sekitar sembilan centimeter.

Direktur utama PJT II Jatiluhur, Herman Idrus mengatakan, TMA turun karena Selasa (23/4) kemarin, curah hujan yang turun di sekitar Sungai Citarum tak terlalu besar. Sehingga, aliran air yang masuk ke waduk agak berkurang.

"Dengan begitu, kondisi waduk ini masih aman. Meskipun, bila melihat TMA, statusnya memang siaga," ujar Herman, Rabu (24/4).

Ia menjelaskan batas ambang maksimum ketinggian air yang tertera di sumur pelimpas mencapai level 107 mdpl. Bila ketinggian air melebihi level itu, maka akan limpas ke sumur pelimpas lalu terbawa ke turbin. Sumur pelimpas ini, masih memiliki ruang kosong dengan ketinggian tiga meter.

Bila volume waduk sudah berada di level 110 mdpl, berarti ruang kosong itu sudah tak tersedia lagi. Itulah alasan perlu antisipasi supaya tidak sampai limpas ke bendungan, apalagi menjebol konstruksi bendungan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement