REPUBLIKA.CO.ID, PAYAKUMBUH -- Hujan lebat yang mengguyur Kota Payakumbuh, Sumatera Barat, Selasa sekitar pukul 15.00 WIB hingga malam mengakibatkan banjir dan pohon tumbang di dua kelurahan.

Salah satu rumah yang tertimpa pohon adalah rumah kayu milik Rat (45) warga Kelurahan Kotobaru Payobasung, Kecamatan Payakumbuh Timur, Kota Payakumbuh. Rumah tersebut tertimpa pohon yang jatuh sekitar pukul 16.45 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, meskipun Rat bersama anaknya Ranti (28) dan cucunya yang masih kecil, Fais (3) sedang berada dalam rumah saat musibah terjadi. Namun, Ranti menderita luka di bagian kepala.

Rat mengaku trauma dengan musibah tersebut. Dia berharap Pemkot Payakumbuh memberikan perhatian, karena rumah tersebut merupakan tempat tinggal mereka satu-satunya.

Sementara itu hujan lebat yang terjadi Selasa sejak pukul 15.00 WIB juga mengakibatkan banjir di kelurahan Daya Bangun Kecamatan Payakumbuh Barat.

Salah seorang warga, Edward, mengatakan kelurahan yang berada di pusat Kota Payakumbuh tersebut memang menjadi langganan banjir jika hujan turun cukup deras.

"Jika hujan deras turun hingga 2 atau 3 jam, maka bisa dipastikan jalan utama warga daya bangun menuju pasar Payakumbuh tergenang hingga mencapai selutut orang dewasa," katanya.

Menurut dia, kondisi tersebut juga disebabkan selokan(riol) yang kurang representatif di daerah tersebut. "Mudah-mudahan kondisi seperti ini mendapat perhatian dari Pemerintah Kota" kata Edward.

Ikuti Whatsapp Channel Republika